- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Di antara sifat dan perbuatan orang-orang yang ingkar kepada Allāh.
وَٱلَّذِينَ
يَنقُضُونَ عَهۡدَ ٱللَّهِ مِنۢ بَعۡدِ مِيثَـٰقِهِۦ وَيَقۡطَعُونَ مَآ أَمَرَ ٱللَّهُ
بِهِۦۤ أَن يُوصَلَ وَيُفۡسِدُونَ فِى ٱلۡأَرۡضِ ۙ أُوْلَـٰٓٮِٕكَ لَهُمُ ٱللَّعۡنَةُ
وَلَهُمۡ سُوٓءُ ٱلدَّارِ
25.
Orang-orang yang merusak janji kepada Allāh
setelah diikrarkan dengan teguh dan memutuskan apa-apa yang Allāh perintahkan
supaya dihubungkan dan mengadakan kerusakan di bumi, orang-orang itulah yang
memperoleh kutukan dan bagi mereka tempat kediaman yang buruk (Jahannam).
ٱللَّهُ
يَبۡسُطُ ٱلرِّزۡقَ لِمَن يَشَآءُ وَيَقۡدِرُ
ۚ وَفَرِحُواْ بِٱلۡحَيَوٰةِ ٱلدُّنۡيَا
وَمَا ٱلۡحَيَوٰةُ ٱلدُّنۡيَا فِى ٱلۡأَخِرَةِ إِلَّا مَتَـٰعٌ
26.
Allāh meluaskan rizki dan menyempitkannya bagi
siapa yang Dia kehendaki. Mereka bergembira dengan kehidupan di dunia, padahal
kehidupan dunia itu (dibandingkan dengan) kehidupan akhirat, hanyalah
kesenangan (yang sedikit).
وَيَقُولُ
ٱلَّذِينَ كَفَرُواْ لَوۡلَآ أُنزِلَ عَلَيۡهِ ءَايَةٌ مِّن رَّبِّهِۦ ۗ
قُلۡ إِنَّ ٱللَّهَ يُضِلُّ مَن يَشَآءُ وَيَہۡدِىٓ
إِلَيۡهِ مَنۡ أَنَابَ
27.
Orang-orang kafir berkata: “Mengapa tidak
diturunkan kepadanya (Muhammad) tanda (mukjizat) dari Tuhannya?” Katakanlah:
“Sesungguhnya Allāh menyesatkan[1] siapa yang Dia kehendaki dan memimpin orang-orang
yang bertaubat kepada-Nya”.
Ketentraman hati
orang-orang yang beriman serta pembalasan bagi mereka.
ٱلَّذِينَ
ءَامَنُواْ وَتَطۡمَٮِٕنُّ قُلُوبُهُم بِذِكۡرِ ٱللَّهِ ۗ
أَلَا بِذِڪۡرِ ٱللَّهِ تَطۡمَٮِٕنُّ ٱلۡقُلُوبُ
28.
(Yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka
menjadi tenteram dengan mengingat Allāh. Ingatlah hanya dengan mengingati Allāh hati menjadi tenteram.
ٱلَّذِينَ ءَامَنُواْ وَعَمِلُواْ ٱلصَّـٰلِحَـٰتِ
طُوبَىٰ لَهُمۡ وَحُسۡنُ مَـَٔابٍ
29.
(Adapun) orang-orang yang beriman dan beramal
saleh bagi mereka kebahagiaan dan tempat kembali yang baik.
PENGUTUSAN PARA Rasul
KEPADA UMAT MANUSIA MERUPAKAN SUNNAH ALLĀH
Allāh ﷻ mengutus Muhammad ﷺ kepada umatnya sebagaimana Dia mengutus
para Rasul kepada umat-umat mereka.
كَذَٲلِكَ أَرۡسَلۡنَـٰكَ فِىٓ
أُمَّةٍ قَدۡ خَلَتۡ مِن قَبۡلِهَآ أُمَمٌ لِّتَتۡلُوَاْ عَلَيۡہِمُ ٱلَّذِىٓ
أَوۡحَيۡنَآ إِلَيۡكَ وَهُمۡ يَكۡفُرُونَ بِٱلرَّحۡمَـٰنِ ۚ قُلۡ
هُوَ رَبِّى لَآ إِلَـٰهَ إِلَّا هُوَ عَلَيۡهِ تَوَڪَّلۡتُ
وَإِلَيۡهِ مَتَابِ
30.
Demikianlah Kami telah
mengutus Kamu pada suatu umat yang sungguh telah berlalu beberapa umat
sebelumnya, supaya Kamu membacakan kepada mereka (Al-Quräan) yang Kami wahyukan
kepadamu, padahal mereka kafir kepada Tuhan Yang Maha Pemurah. Katakanlah:
“Dialah Tuhanku tidak ada Tuhan selain Dia; hanya kepada-Nya aku bertawakkal
dan hanya kepada-Nya aku bertaubat”.
Al-Quräan kitab yang mengguncangkan
dunia.
وَلَوۡ أَنَّ قُرۡءَانًا سُيِّرَتۡ
بِهِ ٱلۡجِبَالُ أَوۡ قُطِّعَتۡ بِهِ ٱلۡأَرۡضُ أَوۡ كُلِّمَ بِهِ ٱلۡمَوۡتَىٰ ۗ
بَل لِّلَّهِ ٱلۡأَمۡرُ جَمِيعًا
ۗ أَفَلَمۡ يَاْيۡـَٔسِ ٱلَّذِينَ
ءَامَنُوٓاْ أَن لَّوۡ يَشَآءُ ٱللَّهُ لَهَدَى ٱلنَّاسَ جَمِيعًا ۗ وَلَا
يَزَالُ ٱلَّذِينَ كَفَرُواْ تُصِيبُہُم بِمَا صَنَعُواْ قَارِعَةٌ أَوۡ تَحُلُّ
قَرِيبًا مِّن دَارِهِمۡ حَتَّىٰ يَأۡتِىَ وَعۡدُ ٱللَّهِ ۚ
إِنَّ ٱللَّهَ لَا يُخۡلِفُ ٱلۡمِيعَادَ
31.
Dan sekiranya ada suatu
bacaan (kitab suci) yang dengan bacaan itu gunung-gunung dapat digoncangkan atau
bumi jadi terbelah atau oleh karenanya orang-orang yang sudah mati dapat
berbicara (tentu Al-Quräan itulah dia)[2]. Bahkan segala urusan itu
adalah kepunyaan Allāh. Tidakkah orang-orang yang beriman itu mengetahui bahwa
seandainya Allāh menghendaki (semua manusia beriman), tentu Allāh memberi
petunjuk kepada manusia semuanya. Dan orang-orang yang kafir senantiasa ditimpa
bencana disebabkan perbuatan mereka sendiri atau bencana itu terjadi dekat
dengan tempat kediaman mereka sehingga datanglah janji Allāh. Sesungguhnya
Allāh tidak menyalahi janji.
SEBELUMNYA ....... SELANJUTNYA .......
[1]Orang menjadi sesat karena keingkarannya tidak mau
memahami petunjuk-petunjuk Allāh.
[2]Ayat itu dapat diartikan bahwa
meskipun demikian tetap saja mereka tidak akan beriman.
Komentar