Langsung ke konten utama

SILAKAN DOWNLOAD APLIKASI AMPUH

SILAKAN DOWNLOAD APLIKASI AMPUH
Referensi Hukum dan Filsafat

Featured Post

PENUTUP TAFSIR SURAT 15. AL-HIJR

TAFSIR SURAT 14. IBRAHIM (1-7)

WAHYU ILLAHI MENGHAPUS KEGELAPAN

 

Al-Quräan memimpin semua umat manusia ke jalan yang terang.

 

الٓرٰ ۗ كِتٰبٌ اَنْزَلْنٰهُ اِلَيْكَ لِـتُخْرِجَ النَّا سَ مِنَ الظُّلُمٰتِ اِلَى النُّوْرِ ۙ بِاِ ذْنِ رَبِّهِمْ اِلٰى صِرَا طِ الْعَزِيْزِ الْحَمِيْدِ

1.            Alif laam raa, (ini adalah) Kitab yang Kami turunkan kepadamu supaya kamu mengeluarkan manusia dari gelap gulita kepada cahaya terang benderang, dengan izin Tuhan mereka yaitu kepada jalan Tuhan Yang Maha Kuasa lagi Maha Terpuji.

 

اللّٰهِ الَّذِيْ لَهٗ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الْاَ رْضِ ۗ وَوَيْلٌ لِّـلْكٰفِرِيْنَ مِنْ عَذَا بٍ شَدِيْدِ

2.            Dia lah Allāh yang memiliki segala apa yang di langit dan di bumi. Dan kecelakaanlah bagi orang-orang kafir karena siksaan yang sangat pedih.

 

ٱلَّذِيْنَ يَسْتَحِبُّوْنَ الْحَيٰوةَ الدُّنْيَا عَلَى الْاٰ خِرَةِ وَيَصُدُّوْنَ عَنْ سَبِيْلِ اللّٰهِ وَيَبْغُوْنَهَا عِوَجًا ۗ اُولٰٓئِكَ فِيْ ضَلٰلٍۢ بَعِيْدٍ

3.            Orang-orang yang lebih menyukai kehdiupan dunia daripada kehidupan akhirat dan menghalang-halangi (manusia) dari jalan Allāh dan menginginkan agar jalan Allāh itu bengkok, mereka itu dalam kesesatan yang jauh.

 

Musa عليه السلام dan para Rasul sebelum Muhammad adalah pemimpin kaum mereka masing-masing.

 

وَمَاۤ اَرْسَلْنَا مِنْ رَّسُوْلٍ اِلَّا بِلِسَا نِ قَوْمِهٖ لِيُبَيِّنَ لَهُمْ ۗ فَيُضِلُّ اللّٰهُ مَنْ يَّشَآءُ وَيَهْدِيْ مَنْ يَّشَآءُ ۗ وَهُوَ الْعَزِيْزُ الْحَكِيْمُ

4.            Kami tidak mengutus seorang Rasul pun melainkan dengan bahasa kaumnya[1] supaya ia dapat memberikan penjelasan dengan terang kepada mereka; lalu Allāh menyesatkan[2] siapa yang Dia kehendaki. Dan Dia lah Tuhan Yang Maha Kuasa lagi Maha Bijaksana.

 

وَلَـقَدْ اَرْسَلْنَا مُوْسٰى بِاٰ يٰتِنَاۤ اَنْ اَخْرِجْ قَوْمَكَ مِنَ الظُّلُمٰتِ اِلَى النُّوْرِ ۙ وَذَكِّرْهُمْ بِاَ يّٰٮمِ اللّٰهِ ۗ اِنَّ فِيْ ذٰلِكَ لَاٰ يٰتٍ لِّـكُلِّ صَبَّا رٍ شَكُوْرٍ

5.            Dan sesungguhnya Kami telah mengutus Musa dengan membawa ayat-ayat Kami (dan Kami perintahkan kepadanya): “Keluarkanlah kaummu dari gelap gulita kepada cahaya terang benderang, dan ingatkanlah mereka kepada hari-hari Allāh”[3]. Sesungguhnya yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kekuasaan Allāh) bagi setiap orang penyabar dan banyak bersyukur.

 

وَاِ ذْ قَا لَ مُوْسٰى لِـقَوْمِهِ اذْكُرُوْا نِعْمَةَ اللّٰهِ عَلَيْكُمْ اِذْ اَنْجٰٮكُمْ مِّنْ اٰلِ فِرْعَوْنَ يَسُوْمُوْنَـكُمْ سُوْٓءَ الْعَذَا بِ وَ يُذَبِّحُوْنَ اَبْنَآءَكُمْ وَيَسْتَحْيُوْنَ نِسَآءَكُمْ ۗ وَفِيْ ذٰ لِكُمْ بَلَآ ءٌ مِّنْ رَّبِّكُمْ عَظِيْمٌ

6.            Dan (ingatlah) ketika Musa berkata kepada kaumnya: “Ingatlah nikmat Allāh atas kalian ketika Dia menyelamatkan kalian dari para pengikut (termasuk) Fir'aun, mereka menyiksa kalian dengan siksa yang pedih dan mereka menyembelih anak-anak laki kalian dan membiarkan anak-anak perempuan kalian; dan pada yang demikian itu ada cobaan yang besar dari Tuhan kalian”.

 

وَاِ ذْ تَاَ ذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِنْ شَكَرْتُمْ لَاَ زِيْدَنَّـكُمْ وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ اِنَّ عَذَا بِيْ لَشَدِيْدٌ

7.            Dan  (ingatlah juga) ketika Tuhan kalian memaklumkan: “Sesungguhnya jika kalian bersyukur pasti Kami akan menambah (nikmat) kepada kalian, dan jika kalian mengingkari (nikmat-Ku) maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih”.

 

SEBELUMNYA .......                                        SELANJUTNYA .......

[1]Al-Quräan diturunkan dalam bahasa Arab bukanlah berarti untuk bangsa Arab saja melainkan seluruh manusia.

[2]Dibiarkan sesat. Orang itu sesat karena keingkarannya dan tidak mau memahami petunjuk-petunjuk Allāh.

[3]Hari-hari Allāh, maksudnya peristiwa yang telah terjadi pada para kaum terdahulu serta nikmat dan siksa yang mereka alami.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PENUTUP TAFSIR SURAT 2. AL-BAQARAH (SAPI BETINA)

   PENUTUP   Kesimpulan surat Al-Baqarah adalah:   1.             Menjelaskan beberapa hukum dalam agama Islam. 2.             Mengemukakan beberapa perumpamaan. 3.             Mengemukakan hujjah-hujjah.   Persesuaian surat Al-Baqarah dengan surat Ali ‘Imran adalah:   1.             Dalam surat Al-Baqarah disebutkan Nabi Adam عليه السلام yang langsung diciptakan Allāh, sedangkan dalam surat Ali 'Imran disebutkan tentang kelahiran Nabi Isa عليه السلام yang kedua-duanya dijadikan Allāh menyimpang dari kebiasaan.   2.             Dalam surat Al-Baqarah sifat dan perbuatan orang-orang Yahudi dibentangkan secara luas, disertai dengan hujjah untuk mematahkan ...

TAFSIR SURAT 114. AN-NĀS (MANUSIA)

بِالسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ اَلسَّلَامُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُاللهِ وَبَرَكَاتُهُ   MUQADDIMAH   Termasuk golongan surat Makkiyyah, diturunkan sesudah surat Al-Falaq. Nama An-Naas diambil dari kata An-Naas yang sering disebut dalam surat ini, yang artinya “manusia”.   Pokok-pokok isinya: Perintah kepada manusia agar berlindung kepada Allah dari segala macam kejahatan yang datang kedalam jiwa manusia dari jin dan manusia. ALLAH PELINDUNG MANUSIA DARI KEJAHATAN BISIKAN SYAITAN DAN MANUSIA.   قُلۡ أَعُوذُ بِرَبِّ ٱلنَّاسِ 1.              Katakanlah: “Aku berlindung kepada Tuhan manusia;   مَلِكِ ٱلنَّاسِ 2.              Raja manusia;   إِلَـٰهِ ٱلنَّاسِ 3.              Sembahan manusia;   مِن شَرِّ ٱلۡوَسۡوَاسِ ٱلۡخَنَّاسِ 4.        ...

PENUTUP TAFSIR SURAT 5. AL-MĀIDAH (HIDANGAN)

    PENUTUP   Surat Al-Māidah mengemukakan: a.             bagaimana seharusnya orang mukmin bersikap baik terhadap sesamanya maupun terhadap orang yang bukan mukmin; b.             manfaat memenuhi janji prasetia kepada Allāh; c.             perjanjian yang dilakukan oleh sesama manusia; dan d.             ketauhidan Allāh.   HUBUNGAN SURAT AL-MĀIDAH DENGAN  SURAT AL-AN’ĀM   1.             Surat Al-Māidah mengemukakan hujjah terhadap Ahli Kitab, sedang surat Al-An’ām mengemukakan hujjah terhadap kaum musyrik. 2.             Surat Al-An’ām memuat makanan-makanan yang diharamkan dan binatang sembelihan secara g...